Kupon SBR 013 6,45% & 6,6%, Cek Cara Investasi Secara Online Modal Minimal Rp 1 Juta



KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Investasi melalui Saving Bond Ritel seri 013 atau SBR 013 resmi dibuka. Kupon SBR 013 cukup besar dibandingkan obligasi pemerintah lainnya. Berikut cara investasi SBR 013 secara online dengan modal minimal Rp 1 juta.

Berdasarkan data Bibit, Jumat (21/6) pukul 18.00 WIB, SBR013 sudah terjual sekitar Rp 9,06 triliun. Ini artinya realisasi penjualan instrumen Surat Berharga Negara (SBN) ritel tersebut telah mencapai sekitar 60% dari target penjualan Rp 15 triliun.

Secara rinci, SBN Ritel tenor pendek masih jadi favorit investor. SBR013 tenor 2 tahun (SBR013T2) terjual sekitar Rp 6,80 triliun dari kuota Rp 9 triliun, sedangkan SBR013 tenor 4tahun (SBR013T4) terjual sekitar Rp 2,26 triliun dari kuota Rp 6 triliun.


Diberitakan sebelumnya, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) resmi membuka penawaran investasi SBR 013 mulai 10 Juni hingga 4 Juli 2024. DJPPR menargetkan penawaran investasi SBR 013 dapat menghimpun dana sebesar Rp 20 triliun.  

Direktur Surat Utang Negara DJPPR Kemenkeu Deni Ridwan meyakini, penawaran SBN ritel masih akan diminati oleh masyarakat. SBR 013 diharapkan bisa mencapai target penjualan yang ditetapkan sebesar Rp 15 triliun – Rp 20 triliun.

Deni mengatakan, SBR 013 sebagai bagian dari SBN ritel merupakan investasi yang aman karena pembayaran kupon dan pokoknya dijamin Undang-Undang. Selain tingkat kuponnya yang menguntungkan, pajak atas kupon SBN ritel juga lebih rendah yakni hanya 10%, dibandingkan pajak atas bunga deposito mencapai 20%.

Cara membelinya pun mudah yang bisa diakses secara online, sehingga bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun, cukup menggunakan gawai yang terkoneksi internet. Serta, nominal pemesanan relatif terjangkau karena dengan minimal Rp1 juta sudah dapat berinvestasi di SBR 013 .

“Kami optimis penjualan SBR 013 akan diminati dan disambut antusias masyarakat sebagaimana penerbitan SBN Ritel sebelumnya,” ujar Deni kepada Kontan.co.id, Jumat (7/6).

Baca Juga: Pemerintah Tawarkan SBR 013 Mulai Senin (10/6), Kupon Dipatok 6,45% dan 6,60%

Pemerintah juga kembali menawarkan pilihan dalam 2 seri, yaitu SBR 013 -T2 tenor 2 tahun dengan kupon 6,45% dan SBR 013 -T4 tenor 4 tahun dengan kupon 6,60%. Sehingga, investor memiliki lebih banyak pilihan investasi yang sesuai dengan preferensi dan tujuan investasinya.

Deni menjelaskan, penentuan kupon SBN ritel termasuk SBR 013 , selalu mempertimbangkan kondisi pasar keuangan terkini. Faktor-faktor yang dipertimbangkan antara lain adalah tingkat imbal hasil (yield) SBN dengan tenor yang bersesuaian, tingkat inflasi, tingkat bunga BI, tingkat bunga penjaminan LPS, serta faktor-faktor lain yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap SBN ritel pemerintah.

Selain itu, pemerintah juga memperhatikan perilaku investor yang akan menjadi target market dari seri tersebut, serta masukan dari berbagai pihak untuk memperoleh pandangan atas kondisi pasar yang ada saat ini maupun outlook pasar pada masa penawaran.

Deni mengungkapkan, penjualan SBN Ritel dari awal tahun sampai saat ini telah mencapai Rp64,93 triliun, terdiri atas ORI025, SR020 dan ST012 masing-masing sebesar Rp23,92 triliun, Rp21,36 triliun dan Rp19,65 triliun.

Tahun ini, Pemerintah menargetkan penerbitan SBN ritel sebesar Rp 140-160 triliun. Sebagai perbadingan, tahun 2023 lalu, penerbitan SBN ritel mencapai Rp 147,4 triliun.

Baca Juga: SBR013 Masih Jadi Pilihan, Kupon Tinggi dan Aman Jadi Keunggulan

Namun dalam pelaksanaanya, Deni menuturkan, Pemerintah akan tetap prudent dan fleksibel, serta terus memonitor kondisi market, kebutuhan pembiayaan, dan posisi kas. Hal ini karena SBN ritel bermanfaat besar bagi masyarakat Indonesia dalam mendukung terciptanya Investing Society, dan mendukung pasar keuangan yang inklusif.

“Ke depannya kita tentu berharap dengan pasar keuangan yang kuat, Indonesia bisa mewujudkan pembiayaan pembangunan nasional yang lebih mandiri,” imbuh Deni.

Baca Juga: SBR013 Meluncur, SBN Diproyeksi Tetap Akan Diburu

Cara investasi SBR 013 secara online

Mengutip website Kementerian Keuangan, investasi SBR 013 memiliki sejumlah keunggulan, yakni:

  • SBSN Ritel memiliki kredibilitas tinggi karena kupon dan pokok dijamin oleh Undang-Undang.
  • Tingkat Imbal Hasil Menarik
  • Kupon bersifat ­floating with f­loor, mengikuti perkembangan BI 7-Day Reverse Repo Rate, dan dibayarkan tiap bulan. Besaran kupon di atas rata-rata tingkat suku bunga deposito perbankan.
  • Mudah Diakses
  • Pembelian dan pengajuan pelunasan sebelum jatuh tempo (early redemption) dilakukan melalui sistem elektronik (online) untuk ST.
  • Terjangkau
  • Minimum pembelian Rp1juta, kelipatan Rp1juta.
  • Turut serta mendukung pembiayaan pembangunan nasional.
Ketentuan investasi ST 012:

  • Individu atau perseorangan Warga Negara Indonesia yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  • Memiliki NPWP, mengacu pada aturan PP 91 Tahun 2021, tentang pajak penghasilan atas penghasilan berupa bunga obligasi yang diterima atau diperoleh wajib pajak dalam negeri dan bentuk usaha tetap akan di kenakan PPh Final sebesar 10% dari total kupon yang di dapat.
  • KTP dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar di Kementrian Dalam Negeri c.q. Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Baca Juga: Beli SBR013 Mulai Rp1 Juta di BRImo, Bisa Dapat Bonus Tabungan Emas

Berikut cara investasi SBR 013 secara online:

1. Registrasi

Lakukan registrasi melalui Kantor Cabang / Kantor Cabang Pembantu / Sentra Layanan bank yang menjadi mitra distribusi ST 012. Tujuannya untuk membuat SID (Single Investor Identification) dan rekening surat berharga (sub rekening efek). Setelah mendapatkan SID, SRE dan User ID SBN, lakukan pendaftaran investor melalui SBN Online di mobile banking masing-masing bank mitra distribusi.  2. Pemesanan

Pemesanan dapat melalui website SBN Online di mobile banking atau aplikasi perbankan mitra distribusi ST 012. Setelah berhasil memesan, nasabah akan mendapatkan kode pembayaran (billing code). Kode pembayaran akan digunakan nanti untuk penyetoran dana sesuai pemesanan ST 012.

3. Pembayaran

Pembayaran dilakukan melalui MPN Gen 2 dengan berbagai saluran pembayaran (teller, ATM, Internet Banking, mobile banking, dan mobile banking) dengan batas waktu yang telah ditentukan. Nasabah akan mendapatkan NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi completed order via website SBN Online di masing-masing aplikasi mobile banking dan email yang terdaftar.

4. Konfirmasi

Di akhirnya nanti, nasabah akan menerima bukti konfirmasi kepemilikan SBN melalui email yang kamu daftar.

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan SBR013, Target Penjualan Rp 20 Triliun

Mitra distribusi SBR 013

Berikut daftar mitra distribusi SBR 013 untuk investasi saving bond secara online:

  1. PT Bank Central Asia Tbk  
  2. PT Bank OCBC NISP Tbk
  3. PT Bank CIMB Niaga Tbk
  4. PT Bank Panin Tbk
  5. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
  6. PT Bank Permata Tbk
  7. PT Bank DBS Indonesia
  8. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
  9. PT Bank HSBC Indonesia
  10. PT Bank UOB Indonesia
  11. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
  12. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
  13. PT Bank Maybank Indonesia Tbk
  14. PT Bank Victoria International Tbk
  15. PT Bank Mega Tbk
  16. Standard Chartered Bank, Indonesia
  17. PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk
  18. PT BRI Danareksa Sekuritas
  19. PT Phillip Sekuritas Indonesia
  20. PT BNI Sekuritas
  21. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk
  22. PT Mandiri Sekuritas
  23. PT Bareksa Portal Investasi
  24. PT Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+)
  25. PT Bibit Tumbuh Bersama
  26. PT Star Mercato Capitale (Tanamduit)
Itulah informasi terbaru tentang SBR 013 dan cara investasi secara online. 

Baca Juga: MNC Sekuritas turut menjadi agen penjual sukuk ritel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto