Kupon SBR008 turun, strategi cashback jadi harapan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kupon Saving Bond Retail (SBR008) turun menjadi 7,2%. Meski begitu, investasi SBR dinilai masih menarik.

Direktur Bisnis Development Tanamduit Muhammad Hanif optimistis instrumen investasi milik pemerintah tersebut masih menarik di mata pelaku pasar. Apalagi, jika dibandingkan dengan deposito, kupon imbal hasil yang ditawarkan SBR008 masih lebih tinggi.

Apalagi, secara terminologi Hanif menilai penjualan SBR dianggap lebih general ketimbang Sukuk Tabungan (ST). Asal tahu saja, pada penjualan ST005 lalu Tanamduit hanya menjual 75% dari targetnya yakni Rp 15 miliar. Sedangkan untuk penjualan SBR007 tembus 150% atau berkisar Rp 22,5 miliar dari target Rp 15 miliar.


"Untuk kali ini kami optimistis bisa tembus target Rp 15 miliar. Mudah-mudahan bisa 100%, kalau bisa lebih dari target," jelas Hanif kepada Kontan.co.id, Kamis (5/9).

Baca Juga: SBR008 Tawarkan Kupon Mini 7,20%

Tak sembarang optimistis, menurut Hanif di tengah tren suku bunga acuan turun, kupon 7,2% menjadikan SBR008 menarik untuk dilirik untuk simpanan dua tahun ke depan. 

Ditambah lagi, tren pergerakan rupiah masih terbilang aman, dengan tingkat inflasi nasional yang masih terjaga.

Meskipun Hanif mengakui beberapa kekhawatiran maupun tantangan masih menjadi perhatian pelaku pasar saat ini, di antaranya terkait perkembangan perang dagang antara AS dengan China, penurunan inflasi, rupiah yang masih cenderung volatile dan risiko likuiditas ketat di perbankan.

Untuk itu, Tanamduit menyiapkan berbagai strategi untuk mendorong permintaan SBR008, salah satunya dengan menawarkan cashback maksimal hingga Rp 1 juta untuk lima orang nasabah pertama SBR008. 

Sedangkan bagi nasabah yang belum berkesempatan mendapat diskon utama, Tanamduit tetap bakal memberikan cashback 1%, untuk pembelian SBR008 minimal Rp 10 juta.

Baca Juga: Kementerian Keuangan mulai menawarkan saving bond ritel seri SBR008 hari ini

Maraknya kaum milenial meramaikan pasar SBR Tanah Air dinilai Hanif turut menjadi sentimen positif. Hanya saja kombinasi nasabah juga dibutuhkan ke depannya.

Sebagai informasi, pemerintah melalui Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi menetapkan tingkat kupon untuk Savings Bond Ritel seri SBR008 sebesar 7,20%. 

Tingkat kupon ini berlaku untuk periode 25 September hingga 10 Desember 2019 mendatang. Adapun target penerimaan kali ini masih sama seperti sebelumnya, yakni Rp 2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi