BOGOR. Realisasi kredit usaha rakyat (KUR) menjadi salah satu hal yang dibahas dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Bogor hari ini, Senin (23/11).

Dan ternyata realisasinya hanya sekitar 41% dari target penyaluran sebesar Rp 30 triliun.

Itu artinya, realisasi penyaluran dana KUR baru sekitar Rp 12,3 trilun hingga hari ini.

Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, hal itu bisa dimengerti mengingat program bantuan KUR baru dimulai bulan Juli 2015.

Sebelumnya, kebijakan ini terkendala berbagai nregulasi dan persiapan teknis lain untuk operasionalnya.

"Jadi, itu suatu kemajuan yang sebenarnya cukup baik," kata Darmin, Senin (23/11) di Istana Bogor.

Catatan saja, terhitung mulai 1 Juli 2015 lalu, KUR mulai disalurkan kepada masyarakat dengan bunga 12%.

Tarif bunga ini berlaku untuk tiga penyaluran kredit yaitu KUR mikro, KUR ritel dan juga KUR Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto