KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski sama-sama merupakan bagian dari kredit segmen mikro, penyaluran kredit non subsidi perbankan untuk segmen mikro justru tumbuh lebih cepat. Ini terjadi saat penyaluran kredit subsidi seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) justru melambat. Ambil contoh, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yang memang bermain di segmen tersebut. BRI mencatat penyaluran kredit non subsidi seperti kupedes telah mencapai Rp 201,4 triliun per September 2023. Angka tersebut mengalami pertumbuhan yang signifikan yaitu mencapai 57,5% secara tahunan (YoY). Tak hanya itu, pencapaian tersebut telah mengurangi porsi KUR yang selama ini mendominasi bisnis mikro BRI. Di mana, saat ini penyaluran kupedes berkontribusi sebesar 41,96% dari sebelumnya hanya 29,56%.
KUR Melambat, Kredit Mikro Non Subsidi Justru Melaju Kencang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski sama-sama merupakan bagian dari kredit segmen mikro, penyaluran kredit non subsidi perbankan untuk segmen mikro justru tumbuh lebih cepat. Ini terjadi saat penyaluran kredit subsidi seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) justru melambat. Ambil contoh, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) yang memang bermain di segmen tersebut. BRI mencatat penyaluran kredit non subsidi seperti kupedes telah mencapai Rp 201,4 triliun per September 2023. Angka tersebut mengalami pertumbuhan yang signifikan yaitu mencapai 57,5% secara tahunan (YoY). Tak hanya itu, pencapaian tersebut telah mengurangi porsi KUR yang selama ini mendominasi bisnis mikro BRI. Di mana, saat ini penyaluran kupedes berkontribusi sebesar 41,96% dari sebelumnya hanya 29,56%.