Kurang tenaga, bursa AS tinggalkan posisi rekor



NEW YORK. Investor kekurangan tenaga untuk mendorong bursa Amerika Serikat menguat. Alhasil, menutup perdagangan Jumat (13/8), indeks bursa AS merosot, meninggalkan posisi rekor yang ditoreh hari sebelumnya.

Standard & Poor's Index turun 0,1% menjadi 2.184,05 pada pukul 4 sore waktu New York, setelah mencetak rekor tertinggi dalam sembilan bulan pada penutupan hari sebelumnya. 

Sementara Dow Jones Industrial Average kehilangan 37,05 poin atau 0,2% menjadi 18.576,47. Sebanyak 5,5 miliar saham berpindah tangan di pasar saham AS kemarin, terendah dalam empat bulan terakhir. 


"Kenaikan bursa AS selama musim panas ini bukan terjadi karena data ekonomi yang bagus. Tapi karena tidak ada data yang terlalu jelek," kata Tom siomades, Kepala Hartford Funds Investment Consulting Group di Radnor, Pennsylvania, dikutip Bloomberg.

Data ritel Amerika bulan Juli menunjukkan penjualan kendaraan mengalami kenaikan, namun penjualan lain mengalami penurunan. Harga-harga dari produsen atau wholesale price mengalami penurunan di bulan Juli, dan akan menjadi pemberat bagi inflasi AS untuk meningkat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia