KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) minta Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) segera menurunkan suku bunga kredit Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan hal ini untuk mempertahankan daya beli masyarakat saat mewabahnya virus corona 2019. Selain itu, sesuai arahan Presiden Joko Widodo langkah yang diambil di tengah pandemi itu, harus ramah dengan dunia usaha. Adapun anggota Himbara yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) harus mengikuti komando Kementerian BUMN tersebut. “Karena itu, kami ingin pastikan Bank BUMN segara turunkan suku bunga kredit UKM, sebab banyak yang UKM terdampak. Bahkan kami juga ajukan ke OJK untuk relaksasi untuk sektor terdampak seperti hotel, pariwisata, penerbangan, restoran, dan lain yang punya pinjaman ke bank bank BUMN. Tapi kita tunggu persetujuannya,” ujar Erick dalam konferensi online, Jumat (20/3).
Kurangi dampak corona, Erick Thohir minta Himbara turunkan suku bunga kredit UKM
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) minta Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) segera menurunkan suku bunga kredit Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan hal ini untuk mempertahankan daya beli masyarakat saat mewabahnya virus corona 2019. Selain itu, sesuai arahan Presiden Joko Widodo langkah yang diambil di tengah pandemi itu, harus ramah dengan dunia usaha. Adapun anggota Himbara yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) harus mengikuti komando Kementerian BUMN tersebut. “Karena itu, kami ingin pastikan Bank BUMN segara turunkan suku bunga kredit UKM, sebab banyak yang UKM terdampak. Bahkan kami juga ajukan ke OJK untuk relaksasi untuk sektor terdampak seperti hotel, pariwisata, penerbangan, restoran, dan lain yang punya pinjaman ke bank bank BUMN. Tapi kita tunggu persetujuannya,” ujar Erick dalam konferensi online, Jumat (20/3).