KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana mengurangi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun ini sebesar Rp 349,1 triliun. Alhasil realisasi penerbitan SBN hingga akhir tahun hanya akan mencapai Rp 362,9 triliun, 50,9% dari target sebesar Rp 712,9 triliun. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, penurunan penerbitan utang ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi pembiayaan utang. “Penurunan pembiayaan anggaran ini akan dilakukan dengan mengurangi penerbitan SBN sebesar Rp 350 triliun. Sehingga penerbitan SBN yang akan dilakukan pemerintah hingga akhir tahun hanya akan sebesar Rp 362,9 triliun atau hanya 50,9% dari target,” tutur Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Banggar DPR RI, Senin (10/7).
Kurangi Pembiayaan Utang, Pemerintah Bakal Turunkan Porsi Penerbitan SBN Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah berencana mengurangi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun ini sebesar Rp 349,1 triliun. Alhasil realisasi penerbitan SBN hingga akhir tahun hanya akan mencapai Rp 362,9 triliun, 50,9% dari target sebesar Rp 712,9 triliun. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, penurunan penerbitan utang ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengurangi pembiayaan utang. “Penurunan pembiayaan anggaran ini akan dilakukan dengan mengurangi penerbitan SBN sebesar Rp 350 triliun. Sehingga penerbitan SBN yang akan dilakukan pemerintah hingga akhir tahun hanya akan sebesar Rp 362,9 triliun atau hanya 50,9% dari target,” tutur Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Banggar DPR RI, Senin (10/7).