KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs dollar rupiah melemah pada perdagangan di pasar spot hari Selasa (16/2) pada level Rp 13.930 Rupiah melemah 0,14% dibanding hari Senin (Rp 13.910). Sedangkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) rupiah tercatat menguat 0,51% ke level Rp 13.875 dibanding hari Senin (Rp. 13.945). Bagi anda yang akan menukarkan valuta asing (valas) dollar Amerika Serikat, referensi kurs dari perbankan bisa anda ikuti.
Pada hari ini, Rabu 17 Februari 2021, situs resmi Bank Mandiri menampilkan beberapa kurs dollar rupiah baik di
TT counter, special rate, maupun
bank notes. Baca Juga:
Kurs dollar-rupiah di BNI hari ini Rabu 17 Februari, intip sebelum tukar valas Berikut detail kurs dollar rupiah yang dikutip dari situs resmi Bank Mandiri (Diperbarui pada pukul 09.21 WIB per 17 Februari 2021): Kurs dollar rupiah
special rate: - Kurs beli Rp. 13.950 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 14.030 per dollar AS
Kurs dollar rupiah
TT counter: - Kurs beli Rp. 13.850 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 14.150 per dollar AS
Kurs dollar rupiah
bank notes: - Kurs beli Rp. 13.850 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 14.150 per dollar AS
Baca Juga:
Kurs dollar-rupiah di BRI hari ini Selasa 16 Februari, cek sebelum tukar valas Sekedar informasi saja, terdapat pebedaan tingkat dollar rupiah yang dterjadi pada kurs
TT counter, kurs
special rate, maupun
kurs
bank notes. Kurs dollar rupiah
TT counter hanya berlaku ketika nasabah melakukan setoran atau transfer melalui counter bank.
Selanjutnya kurs dollar rupiah
special rate merupakan kurs yang berlaku jika nasabah melakukan transaksi dengan nilai nominal equivalen diatas 25.000 dollar AS. Bank Mandiri menghimbau nasabah untuk menghubungi cabang terdekat terlebih dahulu. Sedangkan untuk kurs dollar rupiah
bank notes berlaku saat nasabah menukarkan uangnya melalui kantor bank secara langsung. Dalam informasi seperti ini, tingkat kurs dollar rupiah hanya berlaku pada sudut padang bank saja. Kurs beli dipakai ketika bank membeli dollar dari nasabah. Sedangkan kurs jual dipakai ketika bank menjual dollar ke nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News