KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs dollar rupiah melemah pada perdagangan di pasar spot hari Kamis (10/9) pada level Rp 14 855. Rupiah melemah sebesar 0.38% dibanding hari Rabu (Rp 14.799). Sedangkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) mencatat rupiah melemah 0.12% ke level Rp 14.871 dibanding hari Rabu (Rp 14.853). Bagi anda yang akan menukarkan valuta asing (valas) dollar Amerika Serikat, referensi kurs dari perbankan bisa anda ikuti.
Pada hari ini, Jumat 11 September 2020, situs resmi Bank Central Asia (BCA) menampilkan beberapa kurs dollar rupiah baik di
TT counter, e-rate, maupun
bank notes. Baca Juga:
Kurs rupiah makin terjungkal saat PSBB total Berikut detail kurs dollar rupiah yang dikutip dari situs resmi BCA (Diperbarui pada pukul 08.05 WIB per 11 September 2020):
- Kurs dollar rupiah e-rate:
- Kurs beli Rp. 14.905 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 14.935 per dollar AS
Kurs dollar rupiah
TT counter:
- Kurs beli Rp. 14.770 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 15.070 per dollar AS
Kurs dollar rupiah
bank notes: - Kurs beli Rp. 14.770 per dollar AS
- Kurs jual Rp. 15.070 per dollar AS
Baca Juga:
Kurs dollar-rupiah di BCA hari ini Kamis 10 September, periksa sebelum tukar valas Sekedar informasi saja, terdapat pebedaan tingkat dollar rupiah yang terjadi pada kurs
TT counter, kurs
e-rate dan
bank notes. Di BCA, untuk penukaran kurs rupiah dengan menggunakan kurs
TT counter hanya berlaku ketika nasabah melakukan setoran atau transfer melalui counter bank secara langsung.
Selanjutnya kurs rupiah
e-rate pada BCA merupakan transaksi yang dilakukan secara online seperti produk
e-banking. BCA menghimbau nasabah yang ingin melakukan transaksi dengan nominal equivalen diatas 25.000 dollar AS, untuk menghubungi BCA terdekat terlebih dahulu. Sedangkan kurs
bank notes, berlaku untuk transaksi penukaran dollar di BCA secara langsung menggunakan uang kertas. Dalam informasi seperti ini, tingkat kurs dollar rupiah hanya berlaku pada sudut padang bank saja. Kurs beli dipakai ketika bank membeli dollar dari nasabah. Sedangkan kurs jual dipakai ketika bank menjual dollar ke nasabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News