KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) sedang sibuk membujuk para pelanggan agar bersedia menaikkan harga jual kontrak pesanan produk. Ini adalah bagian dari upaya mereka menghadapi nilai tukar dollar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah yang semakin mahal. Sejak kurs dollar AS mendaki, Champion Pacific mengaku keuntungan yang diperolehnya menipis. Sebab, produsen kemasan aluminium foil tersebut menanggung kenaikan bahan baku sebagai imbas dari nilai dollar AS yang semakin mendominasi. Adapun para pelanggan Champion Pacific umumnya memesan kemasan dalam sistem kontrak setahun. "Karena sudah dikontrak, maka tidak bisa langsung menaikkan harga," ujar Antonius Muhartoyo, Presiden Direktur PT Champion Pacific Indonesia Tbk saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (10/7).
Kurs mahal, Champion Pacific negosiasi harga dengan pelanggan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) sedang sibuk membujuk para pelanggan agar bersedia menaikkan harga jual kontrak pesanan produk. Ini adalah bagian dari upaya mereka menghadapi nilai tukar dollar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah yang semakin mahal. Sejak kurs dollar AS mendaki, Champion Pacific mengaku keuntungan yang diperolehnya menipis. Sebab, produsen kemasan aluminium foil tersebut menanggung kenaikan bahan baku sebagai imbas dari nilai dollar AS yang semakin mendominasi. Adapun para pelanggan Champion Pacific umumnya memesan kemasan dalam sistem kontrak setahun. "Karena sudah dikontrak, maka tidak bisa langsung menaikkan harga," ujar Antonius Muhartoyo, Presiden Direktur PT Champion Pacific Indonesia Tbk saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (10/7).