KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di perdagangan Jumat (2/7) turun 0,21% berada di angka Rp 14.532 per dolar Amerika Serikat (AS). Sedangkan kurs Jisdor melemah sebanyak 0,17% dan berada di angka Rp 14.564 per dolar AS. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah pada Senin (5/7) masih berasal dari kekhawatiran pengetatan kebijakan moneter Federal Reserve. Terutama data non-farm payroll yang menunjukkan kenaikan dari ekspektasi dari data yang dirilis pada hari Jumat (2/7). Non-farm payroll yang dirilis naik menjadi menjadi 850.000 dari 583.000 di bulan Mei. “Hal ini akan semakin menguatkan pandangan hawkish the Fed. Dari dalam negeri, pasar akan melihat perkembangan dari diterapkan PPKM mikro, apakah ini bisa menekan laju penyebaran virus corona,” kata Alwi kepada Kontan, Jumat (2/7).
Kurs rupiah bisa terangkat jika kasus covid-19 menurun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di perdagangan Jumat (2/7) turun 0,21% berada di angka Rp 14.532 per dolar Amerika Serikat (AS). Sedangkan kurs Jisdor melemah sebanyak 0,17% dan berada di angka Rp 14.564 per dolar AS. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah pada Senin (5/7) masih berasal dari kekhawatiran pengetatan kebijakan moneter Federal Reserve. Terutama data non-farm payroll yang menunjukkan kenaikan dari ekspektasi dari data yang dirilis pada hari Jumat (2/7). Non-farm payroll yang dirilis naik menjadi menjadi 850.000 dari 583.000 di bulan Mei. “Hal ini akan semakin menguatkan pandangan hawkish the Fed. Dari dalam negeri, pasar akan melihat perkembangan dari diterapkan PPKM mikro, apakah ini bisa menekan laju penyebaran virus corona,” kata Alwi kepada Kontan, Jumat (2/7).