Kurs Rupiah Jisdor Melemah 0,18% di Hadapan Dolar AS, Selasa (2/7)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan nilai tukar rupiah yang terjadi di awal pekan tak mampu bertahan. Kurs rupiah Jisdor melemah 0,18% ke Rp 16.384 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (2/7). Kemarin, rupiah berada di level Rp 16.355 per dolar AS.

Pelemahan rupiah ini tak hanya terjadi pada Jisdor. Di pasar, spot, kurs rupiah juga bertekuk lutut terhadap dolar AS. Selasa (2/7), kurs rupiah spot melemah 0,46% ke Rp 16.396 per dolar AS.

Seluruh mata uang Asia melemah terhadap dolar AS pada hari ini. Rupiah mencatat penurunan paling dalam terhadap the greenback. Pelemahan rupiah disusul oleh won Korea, baht Thailand, peso Filipina, dolar Taiwan, ringgit Malaysia, yen Jepang, dolar Singapura, rupee India, yuan China, dan dolar Hong Kong.


Baca Juga: BI Menahan Suku Bunga Mendorong Kinerja Reksadana Saham & Pendapatan Tetap

Maybank menaikkan target pairing USD/IDR menjadi Rp 16.600 di akhir kuartal ketiga 2024 dari sebelumnya Rp 16.250.

"Faktor domestik dan eksternal terus menjadi pemberat bagi rupiah," ungkap strategist Maybank dalam catatan yang dikutip Bloomberg.

Sementara dolar AS tahan banting di tengah perkembangan tak terduga menjelang pemilihan presiden yang berlangsung bulan November mendatang. Pemilu berpotensi menaikkan volatilitas dan memicu langkah menghindari risiko global.

Sementara indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia menguat tipis ke 105,97 dari penutupan perdagangan kemarin di 105,90.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati