KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) jelang akhir pekan. Jumat (25/3), kurs rupiah Jisdor berada di Rp 14.341 per dolar AS.

Kurs rupiah Jisdor ini menguat 0,14% ketimbang penutupan perdagangan kemarin pada Rp 14.361 per dolar AS. Dalam sepekan, kurs rupiah masih tercatat melemah tipis 0,01% terhadap dolar AS.

Sementara kurs rupiah di pasar spot ditutup pada Rp 14.346 per dolar AS, menguat tipis 0,04% ketimbang penutupan perdagangan kemarin. Dalam sepekan, kurs rupiah masih tercatat melemah 0,04% terhadap dolar AS.

Baca Juga: Tengah Hari, Rupiah Spot Menguat 0,08% ke Rp 14.340 Per Dolar AS

"Kami memperkirakan dolar akan menguat terhadap rupiah di kuartal kedua, mencerminkan peningkatan tekanan karena siklus normalisasi The Fed berlanjut sebelum konsolidasi," kata Ashish Agrawal dan Audrey Ong, analis Barclays dalam catatan yang dikutip Bloomberg.

Barclays memperkirakan rupiah akan melemah dalam jangka pendek karena permintaan dolar yang bertambah di dalam negeri, dan potensi adanya hedging suku bunga. Hedging ini disebabkan oleh kenaikan yield US Treasury.

Baca Juga: IHSG Melemah 0,67% ke 7.002 Pada Akhir Perdagangan Jumat (25/3)

Penguatan rupiah di hari terakhir pekan ini beriringan dengan yen, peso, ringgit, rupee, dolar Singapura, dan yuan. Sementara baht, dolar Taiwan, dolar Hong Kong dan won melemah terhadap dolar AS.

Di sisi lain, the greenback melemah tipis jelang akhir pekan. Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia berada di 98,64, turun 0,15% dari 98,79 di posisi kemarin. Dalam sepekan, indeks dolar masih menguat 0,42%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati