KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mampu memanfaatkan peluang untuk menguat saat nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) tertekan. Senin (19/8), kurs rupiah Jisdor di Bank Indonesia (BI) menguat 0,79% ke Rp 15.591 per dolar AS dari posisi akhir pekan lalu di Rp 15.716 per dolar AS. Di pasar spot, kurs rupiah ditutup pada Rp 15.550 per dolar AS pada Senin (19/8). Kurs rupiah spot menguat 0,91% dari posisi akhir pekan lalu di Rp 15.693 per dolar AS. Ini adalah posisi paling kuat rupiah sejak 16 Januari 2024 atau dalam enam bulan terakhir. Akhir pekan lalu, Presiden Joko Widodo mengumumkan target defisit 2,53% dari produk domestik bruto untuk anggaran tahun 2205. Angka ini lebih rendah ketimbang estimasi terkini yang ada di 2,7% untuk tahun 2024 dan di bawah batas 3%.
Kurs Rupiah Jisdor Menguat ke Rp 15.591 Per Dolar AS pada Senin (19/8)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah mampu memanfaatkan peluang untuk menguat saat nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) tertekan. Senin (19/8), kurs rupiah Jisdor di Bank Indonesia (BI) menguat 0,79% ke Rp 15.591 per dolar AS dari posisi akhir pekan lalu di Rp 15.716 per dolar AS. Di pasar spot, kurs rupiah ditutup pada Rp 15.550 per dolar AS pada Senin (19/8). Kurs rupiah spot menguat 0,91% dari posisi akhir pekan lalu di Rp 15.693 per dolar AS. Ini adalah posisi paling kuat rupiah sejak 16 Januari 2024 atau dalam enam bulan terakhir. Akhir pekan lalu, Presiden Joko Widodo mengumumkan target defisit 2,53% dari produk domestik bruto untuk anggaran tahun 2205. Angka ini lebih rendah ketimbang estimasi terkini yang ada di 2,7% untuk tahun 2024 dan di bawah batas 3%.