KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan nilai tukar semakin dalam pada Senin (13/9) siang. Kurs rupiah spot berada di  Rp 14.255 per dolar Amerika Serikat (AS). 

Nilai tukar rupiah melemah 0,37% dari penutupan perdagangan Jumat lalu pada Rp 14.203 per dolar AS. Rupiah melemah hari ini setelah memimpin penguatan mata uang Asia jelang akhir pekan lalu.

Pelemahan rupiah ini juga merupakan pelemahan pertama setelah menguat tiga hari beruntun. Pelemahan nilai tukar rupiah ini beriringan dengan pelemahan mayoritas mata uang Asia. Won melemah paling tajam, yakni 0,47%, disusul rupiah dan dolar Taiwan yang melemah sebesar 0,31%.

Baca Juga: IHSG turun 0,66% ke 6.054 pada akhir sesi I, Senin (13/9)

Pelamahan rupiah dan mata uang Asia ini berbalik dari penguatan di hari terakhir pekan lalu. Jumat (10/9), kurs rupiah memimpin penguatan mata uang Asia setelah Presiden AS Joe Biden mendesak Presiden China Xi Jinping untuk bekerja sama dalam sejumlah masalah utama.

"Tanda-tanda kemauan untuk membuka pembicaraan bilateral ke arah yang lebih serius akan positif bagi yuan dan mata uang regional," kata Yanxi Tan, foreign-exchange strategist Malayan Banking Bhd kepada Bloomberg.

Jumat lalu, kurs rupiah menguat 0,35% ke Rp 14.203 per dolar AS dari hari sebelumnya pada Rp 14.253 per dolar AS.

Baca Juga: Kurs rupiah melemah ke Rp 14.240 per dolar AS pada Senin (13/9) pagi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati