KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Deflasi Indonesia yang berlarut menandakan aktivitas impor masih rendah. Rupiah pun berhasil menguat. Mengutip Bloomberg, Kamis (1/10), rupiah menguat 0,30% ke Rp 14.835 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara, kurs tengah Bank Indonesia mencatat rupiah juga menguat 0,28% ke Rp 14.876 per dolar AS. Ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail Zaini mengatakan, deflasi September sebesar 0,05% menandakan penurunan permintaan dan kebutuhan impor yang cenderung terbatas. Deflasi juga bisa semakin memicu pemerintah untuk menurunkan suku bunga acuan. "Peran masuknya investor asing melalui pasar saham juga membantu penguatan rupiah," kata Mikail, Kamis (1/10).
Kurs rupiah menguat di tengah deflasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Deflasi Indonesia yang berlarut menandakan aktivitas impor masih rendah. Rupiah pun berhasil menguat. Mengutip Bloomberg, Kamis (1/10), rupiah menguat 0,30% ke Rp 14.835 per dolar Amerika Serikat (AS). Sementara, kurs tengah Bank Indonesia mencatat rupiah juga menguat 0,28% ke Rp 14.876 per dolar AS. Ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail Zaini mengatakan, deflasi September sebesar 0,05% menandakan penurunan permintaan dan kebutuhan impor yang cenderung terbatas. Deflasi juga bisa semakin memicu pemerintah untuk menurunkan suku bunga acuan. "Peran masuknya investor asing melalui pasar saham juga membantu penguatan rupiah," kata Mikail, Kamis (1/10).