Kurs Rupiah Menguat Tipis, Indeks Dolar Turun Setelah Naik 6 Hari Terakhir



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat tipis setelah kemarin juga mampu membalikkan pelemahan menjadi menguat. Kamis (13/10) pukul 10.00 WIB, kurs rupiah spot menguat tipis 0,02% ke Rp 15.353 per dolar Amerika Serikat (AS) dari posisi kemarin.

Rupiah pagi ini menguat bersama dengan peso Filipina, baht Thailand, dolar Singapura, yen Jepang, dan dolar Hong Kong. Sementara won Korea, dolar Taiwan, ringgit Malaysia, dan yuan China melemah terhadap the greenback.

Ekonom Societe Generale Kunal Kundu dan strategist Vijay Vikram Kannan mengatakan bahwa Bank Indonesia berpotensi mengerek suku bunga 25 basis point dalam pertemuan yang berakhir 20 Oktober. Societe Generale memperkirakan kenaikan suku bunga lebih dari itu kemungkinan perlu karena intervensi bank sentral di pasar keuangan hanya berdampak terbatas.


Baca Juga: Simak Prediksi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini

"Cadangan devisa Indonesia terbatas, domestic non-deliverable fordwards secara historis memiliki dampak terbatas pada nilai tukar rupiah dan operation twist BI tergantung pada aliran dana portofolio karena selisih suku bunga," ungkap Societe Generale seperti dikutip Bloomberg.

Sementara nilai tukar dolar AS terkoreksi setelah menguat dalam enam hari beruntun sebelumnya. Pagi ini, indeks dolar yang menunjukkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia berada di 113,32 dari posisi kemarin 113,32.

Meski turun tipis, indeks dolar masih beredar di sekitar level tertinggi. Indeks dolar pun stabil di atas 113 sejak awal pekan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati