KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Akasha Wira International Tbk (ADES) mencatatkan pertumbuhan penjualan di semester satu 2019. Tercatat, perusahaan pabrikan air minum dalam kemasana (AMDK) Ades ini membukukan penjualan Rp 403,1 miliar sepanjang paruh pertama ini, meningkat 2,68% jika dibandingkan dengan pendapatan semester pertama tahun lalu Rp Rp 392,57 miliar.

Rinciannya, penjualan air minum dalam kemasan masih menjadi kontributor terbesar ADES. Tercatat, penjualan air minum Akashi mencapai Rp 256,82 miliar. Angka itu setara dengan 63,71% dari total penjualan mereka. Sedangkan untuk produk kosmetik berkontribusi sebesar 36,28% dari total penjualan yaitu Rp 146,27 miliar.

Baca Juga: Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) diproyeksikan tumbuh 10% hingga akhir tahun

Beban pokok penjualan ADES tercatat naik tipis. Sepanjang semester satu, ADES harus merogoh duit sebesar Rp 202,11 miliar. Angka itu lebih besar 5% dari beban pokok penjualan semester satu tahun lalu yang sebesar Rp 192,14 miliar.

Beruntung ADES masih bisa menekan beban penjualan mereka. Sepanjang semester satu ADES harus merogoh duit Rp 112,21 miliar untuk pos beban penjualan. Sedangkan tahun lalu, pos beban penjualan ADES sendiri sebesar Rp 126,09 miliar.

Baca Juga: Laba Akasha Wira International (ADES) tumbuh 28% di kuartal I 2019

Liabilitas ADES juga tercatat berkurang. Semester satu ini liabilitas ADES sebesar Rp 353,94 miliar. Sedangkan di tahun lalu, liabilitas mereka masih sebesar Rp 399,37 miliar.

Dengan begitu ADES masih mencatatkan pertumbuhan laba. Paruh pertama ADES meraup laba Rp 30,60 miliar meningkat 41,6% dari semester pertama tahun lalu Rp 21,61 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati