JAKARTA. Di paruh pertama tahun ini, emiten distributor BBM PT AKR Corporindo Tbk berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 25%. Meski begitu, pertumbuhan laba emiten berkode saham AKRA ini tidak signifikan pertumbuhan pendapatannya. Berdasarkan laporan keuangan AKRA yang didapat dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/7), penjualan dan pendapatan perusahaan di semester 1 2017 naik menjadi Rp 9,22 triliun. Angka ini meningkat 25,15% year-on-year (yoy) dari Rp 7,37 triliun pada semester 1 tahun lalu. Kontribusi terbesar pendapatan perusahaan datang dari lini bisnis perdagangan dan distribusi BBM dan kimia dasar. Lini bisnis ini menyumbang 88,82% dari total pendapatan, yaitu sebesar Rp 8,19 triliun.
Laba AKRA pada semester 1 hanya naik 0,49%
JAKARTA. Di paruh pertama tahun ini, emiten distributor BBM PT AKR Corporindo Tbk berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 25%. Meski begitu, pertumbuhan laba emiten berkode saham AKRA ini tidak signifikan pertumbuhan pendapatannya. Berdasarkan laporan keuangan AKRA yang didapat dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (25/7), penjualan dan pendapatan perusahaan di semester 1 2017 naik menjadi Rp 9,22 triliun. Angka ini meningkat 25,15% year-on-year (yoy) dari Rp 7,37 triliun pada semester 1 tahun lalu. Kontribusi terbesar pendapatan perusahaan datang dari lini bisnis perdagangan dan distribusi BBM dan kimia dasar. Lini bisnis ini menyumbang 88,82% dari total pendapatan, yaitu sebesar Rp 8,19 triliun.