KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) terus mencetak kinerja positif pada kuartal pertama 2024, meski risiko kredit juga tinggi. Bank ini membukukan laba bersih Rp 9,16 miliar di tiga bulan pertama tahun ini, melonjak 109,5% secara tahunan. Kinerja positif ini didorong pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang mencapai 8,9% secara secara tahunan menjadi Rp 134,8 miliar. Ditambah juga adanya lonjakan pendapatan lain-lain dari Rp 44 miliar jadi Rp 170,8 miliar. Kenaikan ini mampu menutupi peningkatan pesat biaya provisi alias kerugian penurunan nilai aset, dari Rp 9,3 miliar jadi Rp 147,4 miliar. Beban provisi merupakan biaya yang dicadangkan untuk mengantisipasi kredit bermasalah. Rasio kredit bermasalah atawa non performing loan (NPL) bank ini ada di level 4,28% per Maret 2024. Total outstanding kredit mencapai Rp 6,75 triliun, turun 1,6% secara tahunan.
Laba Bank Raya Indonesia (AGRO) Melonjak pada Kuartal I-2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) terus mencetak kinerja positif pada kuartal pertama 2024, meski risiko kredit juga tinggi. Bank ini membukukan laba bersih Rp 9,16 miliar di tiga bulan pertama tahun ini, melonjak 109,5% secara tahunan. Kinerja positif ini didorong pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang mencapai 8,9% secara secara tahunan menjadi Rp 134,8 miliar. Ditambah juga adanya lonjakan pendapatan lain-lain dari Rp 44 miliar jadi Rp 170,8 miliar. Kenaikan ini mampu menutupi peningkatan pesat biaya provisi alias kerugian penurunan nilai aset, dari Rp 9,3 miliar jadi Rp 147,4 miliar. Beban provisi merupakan biaya yang dicadangkan untuk mengantisipasi kredit bermasalah. Rasio kredit bermasalah atawa non performing loan (NPL) bank ini ada di level 4,28% per Maret 2024. Total outstanding kredit mencapai Rp 6,75 triliun, turun 1,6% secara tahunan.