KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mencatatkan pertumbuhan kinerja semakin tinggi. Laba bersih perseroan sepanjang semester I-2022 tumbuh sebesar 60% secara tahunan atau year on year (yoy), lebih tinggi dari capaian di kuartal I 2022. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan pada Kamis (15/9), bank berkode saham BBTN ini berhasil mengantongi laba bersih sebesar Rp 1,47 triliun sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Laba tersebut melonjak 60% dari periode yang sama tahun lalu yang hanya membukukan Rp 920 miliar. Pertumbuhan net profit ini sejalan ditopang oleh kenaikan pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) yang tumbuh 35,95% secara tahunan menjadi Rp 7,73 triliun.
Baca Juga: DPR Restui Rights Issue BTN Rp 4,13 Triliun, Termasuk PMN Rp 2,48 Triliun NII tumbuh karena BTN mampu menekan beban bunga hingga 28% secara tahunan menjadi Rp 4,94 triliun. Sedangkan pendapatan bunga perseroan hanya naik tipis dari Rp 12,5 triliun jadi Rp 12,6 triliun. Sepanjang semester I-2022, BTN mencatatkan kredit sebesar Rp 256,9 triliun atau tumbuh 7,61%. Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 2,99% menjadi Rp 307 triliun. Total aset perseroan Rp 381,74 triliun atau naik tipis sebesar 0,4% yoy.