JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk(BCA) mencatat kinerja yang bagus pada semester 1 2017. Hal ini ditunjukkan dengan realisasi laba bersih sebesar Rp 10,5 triliun atau naik 10% secara tahunan atau year on year (yoy). Kenaikan laba ini didukung oleh pendapatan bunga bersih yang naik 3,1% yoy. Pendapatan bunga ini didukung oleh kenaikan penyaluran kredit 11,9% secara yoy menjadi Rp 433,2 triliun. "Kinerja ini didorong oleh kemampuan BCA beradaptasi dengan kondisi pasar terkini dan sehingga bisa menghasilkan pembiyaan yang berkualitas," ujar Jahja Setiaatmadja, Direktur Utama BCA dalam paparan kinerja, Kamis (27/7). Kualitas kredit BCA pada semester pertama juga cukup baik ditunjukkan dengan non performing loan (NPL) gross sebesar 1,5% atau realtif tetap dibandingkan peroode sama tahun sebelumnya.
Laba BCA naik 10% menjadi Rp 10,5 triliun
JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk(BCA) mencatat kinerja yang bagus pada semester 1 2017. Hal ini ditunjukkan dengan realisasi laba bersih sebesar Rp 10,5 triliun atau naik 10% secara tahunan atau year on year (yoy). Kenaikan laba ini didukung oleh pendapatan bunga bersih yang naik 3,1% yoy. Pendapatan bunga ini didukung oleh kenaikan penyaluran kredit 11,9% secara yoy menjadi Rp 433,2 triliun. "Kinerja ini didorong oleh kemampuan BCA beradaptasi dengan kondisi pasar terkini dan sehingga bisa menghasilkan pembiyaan yang berkualitas," ujar Jahja Setiaatmadja, Direktur Utama BCA dalam paparan kinerja, Kamis (27/7). Kualitas kredit BCA pada semester pertama juga cukup baik ditunjukkan dengan non performing loan (NPL) gross sebesar 1,5% atau realtif tetap dibandingkan peroode sama tahun sebelumnya.