Laba bersih Bank of India Indonesia turun 8,42% yoy pada Maret 2021



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank of India Indonesia Tbk mencatatkan laba bersih senilai Rp 5,33 miliar pada kuartal pertama 2021. Nilai itu terkontraksi 8,42% secara year on year (yoy) dibandingkan posisi yang sama tahun lalu senilai Rp 5,82 miliar. 

Merujuk pada laporan keuangan yang dipublikasikan, kinerja ini dipengaruhi oleh penurunan pendapatan bunga bersih 27,36% yoy dari Rp 33,52 miliar menjadi Rp 24,35 miliar pada Maret 2021. Sedangkan laba operasional juga mengalami penurunan 14,32% yoy dari Rp 8,03 miliar menjadi Rp 6,88 miliar di tiga bulan pertama 2021. 

Hal ini juga tak terlepas dari penyaluran kredit yang turun 9,57% yoy dari Rp 2,09 triliun menjadi Rp 1,89 triliun pada kuartal pertama 2021. Dus, aset Bank of India Indonesia ikut turun 8,96% yoy dari Rp 4,02 triliun menjadi Rp 3,66 triliun hingga Maret 2021. 

Baca Juga: Bank-Bank Ini Berminat Mengambil Alih Bisnis yang Akan Ditinggalkan Citigroup

Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) juga mengalami penurunan 10,77% yoy dari Rp 2,6 triliun menjadi Rp 2,32 triliun pada tiga bulan pertama tahun ini. Hal ini membuat rasio likuiditas atau loan to deposit ratio (LDR) tetap stabil dari 80,64% menjadi 81,22% di kuartal pertama 2021. 

Sedangkan rasio kecukupan modal bank atau capital adequacy ratio (CAR) mengalami peningkatan dari 43,05% di Maret 2020 menjadi 46,42% di Maret 2021. Sedangkan margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) bank menurun dari 3,81% menjadi 2,94% pada Maret 2021. 

Sementara itu non performing loan (NPL) gross naik dari 4,44% di Maret 2020 menjadi 4,80% di Maret 2021. 

Sedangkan Return on asset turun dari 0,75% menjadi 0,73%. Sedangkan return on equity juga tertekan dari 2,17% menjadi 2,05% pada kuartal pertama 2021. 

Selanjutnya: Wahai Pemilik Bank, Tambah Andil atau ke Pasar Modal?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi