KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pemata Tbk (BNLI) mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp 1,41 triliun di semester I 2023, atau turun 1,39% YoY dari Rp 1,43 triliun di tahun lalu. Pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) Bank Permata secara konsolidasian tercatat meningkat 14,65% YoY sebesar dari Rp 4,30 triliun menjadi Rp 4,93 triliun di semester I 2023. Sehingga rasio margin bunga bersih atau net inetrest margin (NIM) juga meningkat ke level 4,47% dari sebelumnya 4,02%. Lantaran penyaluran kredit naik tipis sekitar 0,3% YoY dari Rp 125,35 triliun menjadi Rp 125,75 triliun di semester I 2023. Sementara pembiayaan syariah naik tipis dari Rp 18,97 triliun menjadi Rp 20,40 triliun per Juni 2023, atau naik tipis 7,50% dari tahun lalu.
Jika dilihat dari rasio kredit masalah atau non-performing loan (NPL), Rasio cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) Bank Permata di periode Juni 2023 terpantau meningkat di level 4,77% dari sebelumnya di posisi 4,51%. sementara itu Bank Permata mencatat NPL menurun ke level 2,89% dari sebelumnya 3,11% di tahun lalu. Baca Juga: Transaksi Mobile Banking dan Internet Banking Bank Sampoerna Rp 22 Triliun