JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) mencatatkan penurunan laba bersih yang signifikan sepanjang tahun lalu. Angkanya merosot hingga 99,27%.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, per akhir Desember 2014, laba bersih emiten pelayaran ini sebesar US$ 39.817. Sedangkan di tahun sebelumnya, BBRM bisa mencetak laba hingga US$ 5,49 juta.

Hal ini dipicu merosotnya pendapatan dan membengkaknya sejumlah beban yang harus ditanggung. Pendapatan BBRM di penghujung tahun lalu sebesar US$ 33,94 juta. Sebagai perbandingan, di tahun 2013 BBRM berhasil membukukan pendapatan hingga US$ 37,28 juta.

Penurunan pendapatan ini diperparah dengan beban yang melambung. Beban langsung perseroan naik dari US$ 23,74 juta menjadi US$ 27,11 juta.

Beban usaha pun membesar dari US$ 2,65 juta menjadi US$ 3,25 juta. Belum lagi beban keuangan dan beban lainnya yang masing-masing senilai US$ 3,35 juta dan US$ 473.789. Alhasil, laba bersih perseroan pun mau tidak mau terkikis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa