KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) melaporkan perolehan laba bersih secara bank only sebesar Rp 4,37 triliun per Agustus 2024. Jumlah ini tumbuh 4,23% secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan perolehan periode tahun lalu yang sebesar Rp 4,19 triliun. Pencapaian tersebut ditopang pendapatan bunga bersih sebesar Rp 8,19 triliun per Agustus 2024, menurun 3,53% yoy dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 8,49 triliun. Beban bunga yang membengkak menjadi penyebab pendapatan bunga bersih CIMB Niaga turun. Tercatat beban bunga CIMB Niaga sebesar Rp 6,83 triliun per Agustus 2024, naik 22,4% yoy dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 5,58 triliun.
Baca Juga: The Fed dan Bank Indonesia Pangkas Suku Bunga, Begini Rekomendasi Saham Perbankan Di sisi lain beban kerugian penurunan nilai asset keuangan (impairment) tercatat sebesar Ep 836,98 miliar per Agustus 2024, menurun 41% yoy dibandingkan periode tahun lalu Rp 1,42 triliun Dari sisi fungsi intermediasi, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit sebesar Rp 202,93 triliun per Agustus 2024, tumbuh 3,35% yoy dibandingkan periode tahun lalu Rp 196,34 triliun. CIMB Niaga juga berhasil menghimpun sumber dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 244,74 triliun per Agustus 2024, naik 4,32% yoy dibandingkan periode tahun lalu Rp 234,60 triliun. Pertumbuhan kredit dan DPK, signifikan membuat total asset CIMB Niaga tumbuh 6,55% yoy menjadi Rp 342,01 triliun per Agustus 2024, dibandingkan periode tahun lalu Rp 320,96 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat