KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Produsen kemasan farmasi, PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) membukukan kenaikan pendapatan di tahun 2018. Hanya saja keuntungan yang diperoleh belum bertumbuh terkendala harga produk yang sulit naik. Berkaca pada laporan keuangan tahun 2018 kemarin, revenue yang tercatat tumbuh kecil 2,1% year on year (yoy) menjadi Rp 777 miliar. Sedangkan beban pokok penjualan melonjak 6,9% dari Rp 632 miliar di 2017 menjadi Rp 676 miliar di 2018. Antonius Muhartoyo, Presiden Direktur PT IGAR mengatakan bahwa di tahun kemarin kurs dolar sempat menguat dan membebani keuangan dan pembelian bahan baku perseroan. "Harga produk pun juga tidak bisa naik," katanya kepada Kontan.co.id, Senin (8/4).
Laba bersih IGAR turun 38% tahun lalu
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Produsen kemasan farmasi, PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) membukukan kenaikan pendapatan di tahun 2018. Hanya saja keuntungan yang diperoleh belum bertumbuh terkendala harga produk yang sulit naik. Berkaca pada laporan keuangan tahun 2018 kemarin, revenue yang tercatat tumbuh kecil 2,1% year on year (yoy) menjadi Rp 777 miliar. Sedangkan beban pokok penjualan melonjak 6,9% dari Rp 632 miliar di 2017 menjadi Rp 676 miliar di 2018. Antonius Muhartoyo, Presiden Direktur PT IGAR mengatakan bahwa di tahun kemarin kurs dolar sempat menguat dan membebani keuangan dan pembelian bahan baku perseroan. "Harga produk pun juga tidak bisa naik," katanya kepada Kontan.co.id, Senin (8/4).