KONTAN.CO.ID - JAKARTa. Emiten sawit Grup Salim mencetak kinerja ciamik di semester pertama tahun ini. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) atau yang kerap dikenal dengan Lonsum mencetak kenaikan penjualan 39,74% secara tahunan menjadi Rp 2,18 triliun di semester pertama tahun ini. "Lonsum meraih kinerja keuangan yang kuat pada semester pertama 2021 terutama seiring naiknya volume penjualan dan harga jual rata-rata produk kelapa sawit serta didukung oleh upaya-upaya dalam pengendalian biaya dan efisiensi," ungkap Benny Tjoeng, Presiden Direktur Lonsum dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (13/8). Harga jual rata-rata atawa average selling price (ASP) crude palm oil (CPO) Lonsum naik 25% secara tahunan atau year on year (yoy). Sedangkan harga jual rata-rata palm kernel melonjak 56% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Emtek dan Anthoni Salim Group jajaki potensi kerja sama ekosistem digital Kenaikan harga jual yang diiringi efisiensi menyebabkan laba kotor London Sumatra melonjak 173,43% menjadi Rp 755 miliar. Laba bersih Lonsum bahkan melonjak 444,86% menjadi Rp 501,22 miliar dari semester pertama tahun lalu yang hanya Rp 91,99 miliar.