JAKARTA. Langkah PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menjual anak usahanya berdampak positif terhadap kinerjanya. Emiten ini mencatat kenaikan laba bersih hingga empat kali lipat pada tahun lalu.

Berdasarkan laporan keuangan 2010 MEDC, laba bersih produsen minyak dan gas bumi ini mencapai US$ 83,05 juta. Pada akhir 2009 laba bersihnya hanya sebesar US$ 19,23 juta. Artinya, laba bersih Medco melambung 331,88%. "Faktor utamanya memang disebabkan penjualan Senoro-Toili," ujar Vice President Investor Relations MEDC, Nusky Suyono, kemarin (24/4).

Seperti diketahui, MEDC menjual 100% kepemilikan sahamnya di Tomori E&P Limited (TEL) kepada Mitsubishi Corporation. TEL adalah pemegang 20% hak partisipasi atas kontrak bagi hasil produksi atau production sharing contract (PSC) proyek Senoro Toili alias blok Senoro Toili PSC. MEDC meraup dana US$ 260 juta.

Dari penjualan aset tersebut, perolehan bersih yang diakui mencapai US$ 250,73 juta. Selain itu, MEDC masih membukukan pendapatan lain-lain bersih senilai US$ 101,33 juta. Sebagai perbandingan, pada 2009 perusahaan minyak dan gas ini justru mencatatkan beban lain-lain bersih sebesar US$ 21,64 juta.

Adapun total penjualan MEDC selama kurun waktu Januari-Desember 2010 tercatat sebesar US$ 929,85 juta. Jumlah tersebut meningkat sekitar 39,24% ketimbang penjualan di tahun sebelumnya yang sebesar US$ 667,80 juta.

Kontribusi penjualan minyak dan gas bagi pendapatan masih paling besar, mencapai US$ 569,38 juta. Disusul pendapatan dari penjualan kimia dan produk petroleum lain sebesar US$ 170,06 juta, serta penjualan listrik dan jasa terkait sebesar US$ 88,90 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Edy Can