KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (
TKIM) kurang meyakinkan di awal tahun ini. Mengingat, perusahaan membukukan penurunan pada penjualan dan laba bersih di kuartal I-2021. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan yang dirilis Rabu (23/6), penjualan neto TKIM turun 0,19% menjadi US$ 266,77 juta di akhir Maret 2021. Padahal di periode yang sama tahun lalu, perusahaan masih mengantongi penjualan bersih sebesar US$ 267,30 juta. Secara terperinci, penjualan neto
TKIM di tiga bulan pertama 2021 ditopang oleh penjualan kertas budaya (
cultural paper) sebesar US$ 185,31 juta, turun 13,12% secara tahunan (yoy). Disusul, penjualan kertas industri dan lainnya senilai US$ 81,46 juta, yang naik 50,90% dari capaian di periode yang sama tahun lalu.
Pada periode tiga bulan pertama tahun ini, beban pokok penjualan TKIM tercatat turun tipis 0,67% dari semula US$ 232,36 juta di kuartal I-2020 menjadi US$ 230,79 juta.
Baca Juga: Tandatangani perjajian jual beli listrik dengan PLN, ini kata Tjiwi Kimia (TKIM) Alhasil, laba bruto TIKM pun tumbuh 3% menjadi US$ 35,98 juta di akhir Maret lalu. Sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya, TKIM hanya membukukan laba bruto senilai US$ 34,93 juta
Hingga akhir Maret lalu, TKIM membukukan beban usaha sebesar US$ 23,78 juta atau naik 31,27% dari beban usaha kuartal I-2020 senilai US$ 18,11 juta. Sehingga TKIM hanya mampu meraup laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai US$ 74,99 juta. Torehan tersebut turun 51,99% dari laba bersih kuartal I-2020 yang mencapai US$ 156,23 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari