KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding Perkebunan PT Perkebunan Nusantara III (Persero) mencatat penurunan kinerja di semester I-2023. Ini terlihat dari laba bersih perseroan hingga Juni 2023 mencapai Rp 0,1 triliun, menyusut 97,40% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 3,86 triliun. 

Bambang Agustian, Sekretaris Perusahaan PTPN III (Persero) mengatakan, penurunan ini antara lain disebabkan adanya penurunan rata-rata harga jual Crude Palm Oil (CPO) dibandingkan tahun sebelumnya.  

“Meskipun kinerja keuangan semester I-2023 lebih rendah dari capaian pada periode yang sama tahun lalu, namun terus menunjukkan trend yg positif dan terus meningkat dari kondisi pada awal tahun,” ungkap dia saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (8/9).

Baca Juga: PTPN III Bakal Bangun Pabrik FAME di KEK Sei Mangkei, Estimasi Produksi Januari 2025

Memasuki semester II-2023, Bambang mengatakan ada beberapa ekspansi yang akan dilakukan oleh PTPN III. 

Yang pertama, PTPN III akan melakukan aksi korporasi, yaitu penggabungan anak perusahaan. Rencana penggabungan ini tambah dia, sejalan dengan rencana strategis pemerintah dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mewujudkan ketahanan pangan.

“Selain soal ketahanan pangan, juga sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo tentang hilirisasi dan industrialisasi CPO kelapa sawit, serta untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng dalam negeri,” jelasnya.  

Nantinya, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V, VI dan XIII akan bergabung ke dalam PTPN IV atau nantinya dikenal sebagai Sub Holding PalmCo.  

Sedangkan PTPN II, VII, VIII, IX, X, XI, XII, dan XIV akan bergabung ke dalam PTPN I atau nantinya dikenal sebagai Sub Holding Supporting Co. 

Sebagai informasi, PTPN III (Persero) juga bakal membangun pabrik Fatty Acid Methyl Ester (FAME) di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, Sumatra Utara.

Groundbreaking pabrik tersebut direncanakan berlangsung pada Oktober 2023 mendatang dengan estimasi produksi paling cepat di Januari 2025.

Baca Juga: Kenaikan Kinerja PTPN Group Bisa Berdampak Positif ke Palm Co dan Supporting Co

Sebelumnya, rencana membangun pabrik FAME telah masuk dalam daftar usulan program hilirisasi PTPN III yang telah disahkan melalui Permenko Perekonomian nomor 9 tahun 2022.  

Kemudian terkait laba, hingga akhir tahun 2023, Bambang mengatakan proyeksi Perseroan mencatatkan target laba pada tahun 2023 sebesar Rp 3 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi