KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja keuangan PT Putra Mandiri Jembar Tbk (PMJS) melesu di semester I-2023. Turunnya angka penjualan membuat laba bersih PMJS ikut merosot dibandingkan periode sama tahun lalu. Merujuk laporan keuangan yang dikutip pada Selasa (12/9), laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk PMJS tercatat sebesar Rp 104,52 miliar pada semester pertama 2023 lalu. Angka ini menyusut 29,67% year on year (yoy) dari Rp 148,64 miliar di semester pertama 2022. Turunnya perolehan laba bersih dibarengi dengan penurunan penjualan. Per semester I-2023, penjualan PMJS menurun 6,33% yoy, dari semula Rp 5,71 triliun di semester I-2022, menjadi Rp 5,35 triliun.
Penjualan PMJS pada periode ini hanya dikontribusi dari penjualan pihak ketiga yang masih didominasi oleh penjualan kendaraan yang mencapai Rp 4,92 triliun. Angka ini menurun 7,71% yoy dari sebelumnya Rp 5,34 triliun. Kemudian PMJS juga mendapatkan pundi-pundi rupiah dari penjualan suku cadang sebesar Rp 228,68 miliar, pendapatan jasa service Rp 85,36 miliar, pendapatam sewa kendaraan Rp 10,09 miliar, penjualan perbaikan body kendaraan Rp 8,87 miliar, dan pendapatan lainnya Rp 101,56 miliar. Baca Juga: Putra Mandiri Jembar (PMJS) Incar Laba Bersih Rp 292 Miliar Hingga Akhir Tahun Keseluruhan penjualan tersebut dikurangi oleh potongan dan retur penjualan sebesar Rp 10,67 miliar.