KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen farmasi PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) meraih keuntungan yang signifikan sampai di triwulan pertama tahun 2018. Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Bursa Efek Indonesia, Jumat (27/4), pendapatan bersih PYFA mencapai Rp 64 miliar pada kuartal I-2018. Jumlah tersebut naik 25% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, Rp 51 miliar.

Sedangkan beban pokok penjualan ikut naik 31%, dari Rp 19 miliar menjadi Rp 25 miliar pada periode yang sama. Kendati begitu laba kotor masih menguat 21% sampai Maret 2018 menjadi Rp 39 miliar.

Alhasil, PYFA berhasil membukukan laba bersih Rp 1,63 miliar alias tumbuh 24% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 1,31 miliar.

Penjualan lokal masih mendominasi pendapatan PYFA di kuartal satu 2018 dengan porsi produk farmasi sebanyak Rp 62 miliar sedangkan sisanya penjualan alat kesehatan Rp 2 miliar. Masing-masing tumbuh 24% dan 17% dibandingkan triwulan pertama tahun lalu, Rp 49,9 miliar dan Rp 1,7 miliar.

Adapun penjualan ekspor berkontribusi kurang dari 1% bagi pendapatan bersih. Tercatat di triwulan pertama tahun ini ekspor hanya senilai Rp 255 juta, naik 4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 245 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat