JAKARTA. Kinerja PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) tahun 2013 sungguh mengecewakan. Berdasarkan laporan keuangan tahun 2013 SRTG yang dirilis hari ini (28/3), terungkap laba bersih yang diatribusiakan kepada pemilik entitas induk anjlok 86% dari Rp 1,82 triliun menjadi Rp 245,91 miliar.Sebenarnya, total pendapatan SRTG masih tumbuh 55,08% year on year (yoy) menjadi Rp 3,66 triliun. Dus laba kotor meningkat 31,01% menjadi Rp 372,87 miliar.Bencana bermula, saat bagian neto atas laba entitas asosiasi anjlok dari Rp 1,95 triliun menjadi Rp 932,59 miliar. Selanjutnya, kerugian neto selisih kurs SRTG pun meningkat 989,04% dari Rp 45,91 miliar menjadi Rp 499,98 miliar.Tidak berhenti sampai disana, beban bunga SRTG juga meningkat 32,40% menjadi Rp 286,72 miliar. Belum lagi Kerugian atas penurunan nilai aset keuangan tersedia untuk dijual yang semula nihil, kini bernilai Rp 150,90 miliar.Hari ini, saham SRTG menguat 6,46% dari hari sebelumnya ke posisi Rp 4.695 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Laba bersih Saratoga tahun 2013 anjlok 86%
JAKARTA. Kinerja PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) tahun 2013 sungguh mengecewakan. Berdasarkan laporan keuangan tahun 2013 SRTG yang dirilis hari ini (28/3), terungkap laba bersih yang diatribusiakan kepada pemilik entitas induk anjlok 86% dari Rp 1,82 triliun menjadi Rp 245,91 miliar.Sebenarnya, total pendapatan SRTG masih tumbuh 55,08% year on year (yoy) menjadi Rp 3,66 triliun. Dus laba kotor meningkat 31,01% menjadi Rp 372,87 miliar.Bencana bermula, saat bagian neto atas laba entitas asosiasi anjlok dari Rp 1,95 triliun menjadi Rp 932,59 miliar. Selanjutnya, kerugian neto selisih kurs SRTG pun meningkat 989,04% dari Rp 45,91 miliar menjadi Rp 499,98 miliar.Tidak berhenti sampai disana, beban bunga SRTG juga meningkat 32,40% menjadi Rp 286,72 miliar. Belum lagi Kerugian atas penurunan nilai aset keuangan tersedia untuk dijual yang semula nihil, kini bernilai Rp 150,90 miliar.Hari ini, saham SRTG menguat 6,46% dari hari sebelumnya ke posisi Rp 4.695 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News