KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang bergerak di industri bahan makanan PT Sekar Laut Tbk (SKLT) membukukan pendapatan neto Rp 329,90 miliar di kuartal I-2020. Jumlah ini tumbuh 6,98% (yoy) dibandingkan realisasi pendapatan neto di kuartal I-2019 sebesar Rp 308,35 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, SKLT juga mencetak kenaikan beban pokok pendapatan sebesar 2,63% (yoy) dari Rp 239,35 miliar di kuartal I-2019 menjadi Rp 245,66 miliar di kuartal I-2020. Beban usaha SKLT turut meningkat 23,42% (yoy) menjadi Rp 65,49 miliar di kuartal I-2020. Sedangkan di kuartal I-2019 beban usaha SKLT berada di level Rp 53,06 miliar.

Terlepas dari itu, SKLT masih mampu meraup laba bersih sebesar Rp 12,41 miliar di kuartal I-2020 atau naik 33,01% (yoy) dari posisi laba bersih di kuartal I-2019 sebesar Rp 9,33 miliar.

Baca Juga: Ini jadwal pembagian dividen Sekar Laut (SKLT) sebesar Rp 9 per saham

Jika ditelusuri, pendapatan neto SKLT terdiri dari penjualan hasil produksi dan penjualan barang dagangan. Di pos penjualan hasil produksi, SKLT meraup pendapatan lokal sebesar Rp 120,87 miliar di kuartal I-2020, sedangkan pendapatan ekspor tercatat sebesar Rp 52,30 juta.

Sedangkan di pos penjualan barang dagangan, SKLT meraih pendapatan lokal sebanyak Rp 154,47 miliar dan pendapatan ekspor sebanyak Rp 459,70 juta di kuartal I-2020.

Dari kedua segmen bisnis tersebut, SKLT mencatatkan total retur penjualan sebesar Rp 5,91 miliar pada kuartal pertama lalu. Di sisi lain, pada periode tersebut SKLT juga memperoleh pendapatan jasa sebesar Rp 7,71 miliar.

Baca Juga: Pelaku bisnis perhotelan terus beradaptasi dengan standar kehidupan baru Covid-19

Hingga 31 Maret 2019, SKLT memiliki total aset sebesar Rp 805,40 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati