JAKARTA. Emiten properti dan kawasan industri, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mengalami perlambatan kinerja di kuartal I 2016. Laba bersih perseroan di tiga bulan pertama menurun 35% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan keuangan audit yang dirilis SSIA, Kamis (16/6), perseroan berhasil mengantongi laba bersih Rp 132,27 miliar di kuartal I 2016, turun 35% dari Rp 203,83 miliar pada periode yang sama tahun 2015. Alhasil laba per saham perseroan turun dari Rp 43,65 menjadi Rp 28,33. Penurunan tersebut seiring dengan merosotnya pendapatan usaha SSIA sebesar 11,1% secara year on year (yoy) dari Rp 1,317 triliun menjadi Rp 1,17 triliun di kuartal I tahun ini.
Laba bersih SSIA melorot 35% di kuartal I
JAKARTA. Emiten properti dan kawasan industri, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mengalami perlambatan kinerja di kuartal I 2016. Laba bersih perseroan di tiga bulan pertama menurun 35% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Berdasarkan laporan keuangan audit yang dirilis SSIA, Kamis (16/6), perseroan berhasil mengantongi laba bersih Rp 132,27 miliar di kuartal I 2016, turun 35% dari Rp 203,83 miliar pada periode yang sama tahun 2015. Alhasil laba per saham perseroan turun dari Rp 43,65 menjadi Rp 28,33. Penurunan tersebut seiring dengan merosotnya pendapatan usaha SSIA sebesar 11,1% secara year on year (yoy) dari Rp 1,317 triliun menjadi Rp 1,17 triliun di kuartal I tahun ini.