KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan penurunan kinerja di semester I 2024. 

Melansir laporan keuangan, UNTR mencatatkan laba bersih Rp 9,53 triliun di semester I 2024, turun 15% secara tahunan alias year on year (yoy).

Penurunan laba bersih ini sejalan dengan melemahnya pendapatan. UNTR mengantongi pendapatan sebesar Rp 68,6 triliun di semester I, turun 6% yoy.

“Penurunan pendapatan, ditambah dengan biaya keuangan yang lebih tinggi dan kerugian selisih kurs menyebabkan penurunan laba bersih Perseroan sebesar 15% yoy,” ujar manajemen PT United Tractors Tbk dalam keterangan resmi, Selasa (30/7).

Baca Juga: United Tractors (UNTR) Pertahankan Target Penjualan

Penghasilan bersih UNTR dikontribusi oleh kontraktor penambangan sebesar Rp 27,93 triliun, mesin konstruksi sebesar Rp 15,6 triliun, dan pertambangan batu bara sebesar Rp 15,46 triliun.

Beban pokok pendapatan UNTR turun 4,68% yoy menjadi Rp 47,6 triliun di akhir Juni 2024, dari sebelumnya sebesar Rp 49,9 triliun. Alhasil, laba bruto UNTR turun ke Rp 16,86 triliun di semester I 2024, dari sebelumnya Rp 18,69 triliun pada periode sama tahun lalu.

Jumlah aset UNTR sebesar Rp 168,2 triliun di akhir semester I 2024, naik dari akhir tahun 2023 yang sebesar Rp 154,02 triliun. Liabilitas ikut meningkat menjadi Rp 76,85 triliun di akhir Juni 2024, dari Rp 69,9 triliun di akhir Desember 2023. 

Sementara itu, jumlah ekuitas UNTR meningkat dari Rp 84,03 triliun di 31 Desember 2023, menjadi Rp 91,39 triliun di akhir Juni 2024.

UNTR memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 27,18 triliun di akhir semester I 2024.

Selanjutnya: KLBF Akan Bangun Pabrik Bahan Baku Obat Baru di Cikarang bersama Perusahaan China

Menarik Dibaca: 10 Universitas Swasta Terbaik di Indonesia versi Webometrics Terbaru, Cek yuk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi