Laba bersih WSKT tumbuh 104,8% di 2015



JAKARTA. Emiten konstruksi pelat merah PT Waskita Karya Tbk (WSKT) berhasil mencatatkan kinerja yang gemilang sepanjang tahun 2015. Laba bersih perseroan tumbuh 104,8% secara year on year (yoy).

Mengutip keuangan WSKT, Jumat (12/2), laba bersih perseroan sepanjang tahun 2015 tercatat sebesar Rp 1,047 triliun, naik 104,8% dari Rp 511,8 miliar pada tahun sebelumnya. Alhasil, laba per saham WSKT naik dari Rp 51,9 menjadi Rp 90,18 per saham.

Pertumbuhan kinerja tersebut seiring dengan kenaikan pendapatan usaha perseroan 38% dari Rp 10,2 triliun menjadi Rp 14,1 triliun.


Pendapatan usahanya di antaranya diperoleh dari pendapatan konstruksi Rp 12,05 triliun atau naik 28% dibanding tahun lalu yakni Rp 9,4 triliun dan penjualan precast tumbuh hingga 156% menjadi Rp 2,06 triliun.

Lalu pendapatan jalan tol mencapai Rp 31,79 miliar, sementara tahun lalu lini bisnis ini belum menghasilkan pendapatan dan sewa gedung naik menjadi Rp 616,6 juta dari Rp 317.8 juta.

Selain itu, laba bersih WSKT juga ditopang oleh peningkatan pendapatan bunga dari Rp 43 miliar menjadi Rp 72,8 miliar, keuntungan penjualan aset tetap Rp539 juta, selisih penilaian properti investasi Rp 92 miliar, pendapatan lainnya naik dari Rp 37 miliar menjadi Rp 185 miliar serta keuntungan selisih kurs Rp 13,1 miliar. Tahun lalu tercatat rugi kurs Rp 3,4 miliar.

Sementara WSKT juga berhasil melakukan revaluasi aset sepanjang tahun 2015 yang membuat laba bersih komprehensif perseroan tumbuh hingga 213% yoy menjadi Rp 1,48 triliun. WSKT mencatat selisih revaluasi aset hingga Rp 492,2 miliar tahun ini.

Jumlah aset WSKT tahun 2015 mencapai Rp 30,3 triliun, tumbuh 142% dari Rp 12,5 triliun pada 2014. Liabilitas naik 98% menjadi Rp 20,6 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto