KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (BRI Agro) tercatat mengalami peningkatan laba pada kuartal III 2017. Perolehan laba bersih mencapai Rp 102 miliar atau tumbuh sebesar 24,01% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2016 sebesar Rp 82 miliar.

“Pertumbuhan laba bersih tersebut terutama didukung oleh ekspansi pembiayaan yang tumbuh cukup tinggi serta terjaganya biaya dana yang relatif stabil bahkan cenderung menurun,” ujar Direktur Utama BRI Agro, I Komang Sudiarsa saat pemaparan kinerja BRI Agro, Senin (30/10).

BRI Agro juga melakukan efisiensi salah satunya dengan penghematan operasional seperti mengurangi penyewaan gedung perseroan.

“Diperkirakan akhir tahun Laba BRI Agro akan bertambah Rp 118 miliar,” tambah Sudiarsa. Tren laba BRI Agro terus meningkat selama 5 tahun terakhir dan diharapkan akan mencapai target akhir tahun.

Pertumbuhan laba ini juga didukung dari penyaluran kredit yang tumbuh pada kuartal III. Total untuk kuartal III ini BRI Agro berhasil mencatat pertumbuhan kredit sebesar 29,34% secara tahunan (yoy).

BRI Agro telah memberikan kredit sebesar Rp 9,83 triliun dengan komposisi 65% di kredit menengah, 29% kredit ritel dan 7% konsumer. Targetnya BRI Agro akan menyalurkan kredit sebesar Rp 10,9 triliun di akhir tahun.

Selain itu pertumbuhan laba juga didukung dengan pendapatan bunga net pada kuartal III sebesar Rp 348 miliar atau tumbuh sebesar 18,21% (yoy).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia