JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) pada tahun lalu mencatatkan penurunan laba 69,78%. Berdasarkan laporan keuangan BSDE, di 2015, perusahaan hanya mampu mendulang laba sebesar Rp 2,35 triliun. Padahal, di 2014, laba emiten properti ini mencapai Rp 3,99 triliun.

Usut punya usut, tergerusnya laba disebabkan oleh melonjaknya beban usaha pada tahun lalu dibandingkan periode sebelumnya.

Meski laba menyusut, namun pendapatan emiten yang merupakan anak usaha dari Sinarmas Grup tersebut mengalami peningkatan sebesar 10,69% menjadi Rp 5,61 triliun. Pada 2014, pendapatan BSDE hanya sebesar Rp 6,21 triliun

Penyusutan laba bersih BSDE disebabkan oleh beban usaha yang meningkat 16,11% dari sebelumnya Rp 2,09 triliun menjadi Rp 1,80 triliun. Beban pokok penjualan perseroan juga meningkat 9,02% dari sebelumnya hanya Rp 1,44 triliun menjadi Rp 1,57 triliun.

Pada tahun lalu, total aset perseroan mengalami peningkatan 27,73% dari Rp 28,20 triliun menjadi Rp 36,02 triliun. Yang terbagi atas jumlah aset lancar yang naik 50,35% dari Rp 11,16 triliun menjadi Rp 16,78 triliun, serta aset tidak lancar yang naik 12,85% dari Rp 17,04 triliun menjadi Rp 19,23 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie