JAKARTA. Di tengah persaingan industri telekomunikasi, PT Indosat Tbk (ISAT) masih tetap membukukan pendapatan sebesar Rp 4,73 triliun dengan laba bersih naik 139,2% menjadi Rp 285,9 miliar dibandingkan kuartal pertama 2009 lalu. Perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki Qatar Telecom ini juga berhasil menambah pelanggannya sekitar 5,98 juta."Kami melihat hal ini sebagai awal yang baik untuk Indosat dalam mengawali tahun dan terus bekerja keras untuk memastikan memberikan nilai yang lebih baik untuk para pelanggan dan stakeholder kami”, kata Harry Sasongko, Presiden Direktur Indosat.Berdasarkan ikhtisar laporan keuangan yang belum diaudit, EBITDA margin ISAT naik 0,3% dibanding periode sebelumnya.Namun demikian, perusahaan yang baru saja mengganti direksinya ini masih menanggung beban usaha dan beban utang. Beban usaha Indosat naik 11,4% menjadi Rp 3,96 triliun sementara utang juga naik 8,6% Rp 24,93 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Laba dan Utang ISAT Naik
JAKARTA. Di tengah persaingan industri telekomunikasi, PT Indosat Tbk (ISAT) masih tetap membukukan pendapatan sebesar Rp 4,73 triliun dengan laba bersih naik 139,2% menjadi Rp 285,9 miliar dibandingkan kuartal pertama 2009 lalu. Perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki Qatar Telecom ini juga berhasil menambah pelanggannya sekitar 5,98 juta."Kami melihat hal ini sebagai awal yang baik untuk Indosat dalam mengawali tahun dan terus bekerja keras untuk memastikan memberikan nilai yang lebih baik untuk para pelanggan dan stakeholder kami”, kata Harry Sasongko, Presiden Direktur Indosat.Berdasarkan ikhtisar laporan keuangan yang belum diaudit, EBITDA margin ISAT naik 0,3% dibanding periode sebelumnya.Namun demikian, perusahaan yang baru saja mengganti direksinya ini masih menanggung beban usaha dan beban utang. Beban usaha Indosat naik 11,4% menjadi Rp 3,96 triliun sementara utang juga naik 8,6% Rp 24,93 triliun.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News