KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atawa laba bersih PT Darma Henwa Tbk (DEWA) pada kuartal I 2020 terungkit sekitar 2,5 kali lipat menjadi US$ 688.563. Pada periode yang sama tahun lalu, laba bersihnya US$ 266.246. Entitas Grup Bakrie tersebut mempublikasikan kinerja keuangan tersebut hari ini, Kamis (11/6) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kenaikan kinerja bottom line Darma Henwa sejalan dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 23,99% year on year (yoy) menjadi US$ 81,98 juta sepanjang kuartal I 2020. Mayoritas atau sebanyak US$ 78,11 juta merupakan pendapatan dari pihak berelasi yang terdiri dari PT Kaltim Prima Coal, PT Arutmin Indonesia dan PT PT Citra Palu Minerals. Sisanya adalah pendapatan dari pihak ketiga yaitu PT Cakrawala Langit Sejahtera dan PT Aneka Tambang Tbk. Selama tiga bulan pertama tahun ini, sebenarnya beban pokok pendapatan Darma Henwa naik 29,98% yoy menjadi US$ 81,90 juta. Alhasil, laba brutonya tercatat US$ 78.747 atau jauh di bawah catatan kuartal I 2019 yang mencapai US$ 3,11 juta.
Laba emiten tambang Grup Bakrie ini naik 2,5 kali lipat di kuartal I 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atawa laba bersih PT Darma Henwa Tbk (DEWA) pada kuartal I 2020 terungkit sekitar 2,5 kali lipat menjadi US$ 688.563. Pada periode yang sama tahun lalu, laba bersihnya US$ 266.246. Entitas Grup Bakrie tersebut mempublikasikan kinerja keuangan tersebut hari ini, Kamis (11/6) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kenaikan kinerja bottom line Darma Henwa sejalan dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 23,99% year on year (yoy) menjadi US$ 81,98 juta sepanjang kuartal I 2020. Mayoritas atau sebanyak US$ 78,11 juta merupakan pendapatan dari pihak berelasi yang terdiri dari PT Kaltim Prima Coal, PT Arutmin Indonesia dan PT PT Citra Palu Minerals. Sisanya adalah pendapatan dari pihak ketiga yaitu PT Cakrawala Langit Sejahtera dan PT Aneka Tambang Tbk. Selama tiga bulan pertama tahun ini, sebenarnya beban pokok pendapatan Darma Henwa naik 29,98% yoy menjadi US$ 81,90 juta. Alhasil, laba brutonya tercatat US$ 78.747 atau jauh di bawah catatan kuartal I 2019 yang mencapai US$ 3,11 juta.