KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) memperoleh laba Rp 1,7 triliun pada semester I-2020. Realisasi tersebut naik 518,4% dibandingkan dengan realisasi di semester I-2019. Pendapatan EXCL pada semester I-2020 sebesar Rp 13.1 triliun. Angka ini naik 6.7% dibandingkan pendapatan di semester I-2019. Pendapatan EXCL yang berasal dari data naik 16,5%. Pendapatan dari data sendiri berkontribusi terhadap 81,4% dari total pendapatan EXCL di semester I-2020.
Selain itu, average revenue per user (ARPU) juga meningkat dari Rp 34.000 menjadi Rp 36.000 pada semester I-2020. ARPU adalah ukuran untuk mengetahui jumlah rata-rata penadapatan yang diperoleh EXCL dari penggunanya. Total trafik EXCL meningkat 45% menjadi 2.221 PB dibandingkan dengan periode yang sama pada 2019. Secara kuartalan, trafik EXCL pada kuartal II naik 22% dibanding kuartal I-2020. Kebijakan PSBB yang membuat kegiatan bekerja dan belajar dilakukan dari rumah turut mempengaruhi pendapatan data EXCL. Laba operasi di semester I-2020 naik 109,1% menjadi Rp 3,2 triliun dibanding periode yang sama di 2019 (marjin operasi 24,1% vs 12,3%). Secara keseluruhan, beban operasi EXCL mengalami penurunan 12% menjadi Rp 6,5 triliun dibandingkan semester I-2019. Beban penyusutan mengalami kenaikan 45% menjadi Rp 5,1 triliun dibandingkan semester I-2019. Sementara itu, beban interkoneksi mengalami penurunan sebesar 15% menjadi Rp 816 miliar. Pada beban umum dan administrasi juga mengalami penurunan sebesar 49,7% menjadi Rp 171 miliar. Di sisi lain, penjualan menara meningkat hingga 778,2% menjadi Rp 1,8 triliun. Penurunan beban operasi, ditambah peningkatan drastis penjualan menara, membuat laba EXCL mengalami peningkatan yang sangat signifikan. EBITDA EXCL sebesar Rp 6,5 triliun, naik 37% dibandingkan dengan semester I-2019. Kenaikan EBITDA ini karena dampak penyesuaian PSAK. Valuasi saham | Saham | EXCL | ISAT | TLKM |
| PBV | 1,31 kali | 1,06 kali | 3,09 kali |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News