JAKARTA. Di tengah masih buruknya harga jual batubara, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) berhasil meraih perbaikan kinerja laba bersih. Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2014 yang baru dirilis, Rabu (13/8), perusahaan ini membukukan laba bersih US$ 148,02 juta, naik 40,41% dari periode sama 2013 yang US$ 105,42 juta. Kenaikan laba diperoleh di saat kinerja pendapatan masih melempem. Per 30 Juni 2014, pendapatan ITMG tercatat US$ 965,23 juta, turun 11,39% dibandingkan periode sama tahun lalu yang US$ 1,09 juta. ITMG memang berhasil memangkas harga pokok penjualan menjadi US$ 741,96 juta, dibandingkan semester I 2013 yang masih US$ 867,53 juta. Pun demikian dengan beban penjualan di paruh pertama 2014 yang turun menjadi US$ 66,32 juta, dari periode sama tahun lalu yang US$ 71,72 juta.
Laba ITMG naik 40% didorong transaksi derivatif
JAKARTA. Di tengah masih buruknya harga jual batubara, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) berhasil meraih perbaikan kinerja laba bersih. Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2014 yang baru dirilis, Rabu (13/8), perusahaan ini membukukan laba bersih US$ 148,02 juta, naik 40,41% dari periode sama 2013 yang US$ 105,42 juta. Kenaikan laba diperoleh di saat kinerja pendapatan masih melempem. Per 30 Juni 2014, pendapatan ITMG tercatat US$ 965,23 juta, turun 11,39% dibandingkan periode sama tahun lalu yang US$ 1,09 juta. ITMG memang berhasil memangkas harga pokok penjualan menjadi US$ 741,96 juta, dibandingkan semester I 2013 yang masih US$ 867,53 juta. Pun demikian dengan beban penjualan di paruh pertama 2014 yang turun menjadi US$ 66,32 juta, dari periode sama tahun lalu yang US$ 71,72 juta.