KONTAN.CO.ID - RIO DE JANEIRO. Perusahaan tambang asal Brasil, Vale, salah satu produsen bijih besi terbesar di dunia melaporkan penurunan laba bersih di kuartal III tahun ini sebesar 15% secara tahunan. Penurunan laba Vale terpukul harga bahan pembuat baja yang lebih rendah runtuhnya bendungan Mariana. Hingga akhir September 2024, Vale membukukan laba bersih sebesar US$ 2,41 miliar, jauh di atas perkiraan analis disurvei oleh LSEG yang memperkirakan laba Vale di US$ 1,65 miliar. Vale melaporkan penurunan pendapatan bersih sebesar 10% secara tahunan menjadi US$ 9,55 miliar, hampir sejalan dengan proyeksi analis sebesar US$ 9,44 miliar.
Laba Kuartal Ketiga Vale Turun 15% Karena Penurunan Harga Bijih Besi
KONTAN.CO.ID - RIO DE JANEIRO. Perusahaan tambang asal Brasil, Vale, salah satu produsen bijih besi terbesar di dunia melaporkan penurunan laba bersih di kuartal III tahun ini sebesar 15% secara tahunan. Penurunan laba Vale terpukul harga bahan pembuat baja yang lebih rendah runtuhnya bendungan Mariana. Hingga akhir September 2024, Vale membukukan laba bersih sebesar US$ 2,41 miliar, jauh di atas perkiraan analis disurvei oleh LSEG yang memperkirakan laba Vale di US$ 1,65 miliar. Vale melaporkan penurunan pendapatan bersih sebesar 10% secara tahunan menjadi US$ 9,55 miliar, hampir sejalan dengan proyeksi analis sebesar US$ 9,44 miliar.