KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Finance Tbk berhasil membukukan laba bersih tahun berjalan mencapai Rp 314,85 miliar di semester pertama tahun ini. Laba bersih Mandala Finance meningkat 66,33% dari Rp 189,3 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Kenaikan laba perusahaan ini ditopang oleh meningkatnya pendapatan yang diperoleh. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Harian Kontan, Jumat (29/7), pendapatan Mandala Finance tumbuh 26,93% menjadi Rp 1,05 triliun dibandingkan periode yang sama tahun 2021 yang hanya berkisar Rp 828,90 miliar.

Pembiayaan konsumen-bersih tumbuh 27,75% menjadi Rp 1,02 triliun dari Rp 801 miliar di akhir tahun 2021. Tercatat, kontribusi pembiayaan konsumen-bersih terhadap pendapatan sebesar 97,26%.

Baca Juga: Multifinance Jaga Optimisme untuk Memenuhi Target Laba

Kenaikan pendapatan beriringan dengan peningkatan beban. Beban Mandala Finance naik 10,72% dari Rp 586,78 miliar menjadi Rp 649,68 miliar. Secara rinci, peningkatan terbesar berasal dari beban pendanaan senilai Rp 118,46 miliar pada semester ini dari Rp 81,49 miliar. Beban umum dan administrasi meningkat Rp 98,84 miliar menjadi Rp 119,55 miliar.

Pada akhir Juni 2022, Mandala Finance mencatat peningkatan aset 12,27% ytd menjadi Rp 6 triliun dibandingkan akhir tahun 2021 sebesar Rp 5,34 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati