KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia masih berhasil menjaga laba agar tetap tumbuh sampai kuartal ketiga tahun ini. Direktur Utama Mandiri Inhealth Iwan Pasila bilang hingga bulan September kemarin, Mandiri Inhealth membukukan laba sebesar Rp 135 miliar. Angka ini meningkat sekitar 8% dari capaian pada periode yang sama tahun lalu yang sebanyak Rp 125,5 miliar. Pertumbuhan laba perusahaan ini diantaranya didukung oleh peningkatan kinerja pemasaran. Dimana dari sisi premi, Mandiri Inhealth mencatatkan kenaikan sebesar 25,1% dari Rp 1 triliun menjadi sebesar Rp 1,6 triliun. Selain itu, upaya yang lain dilakukan anak usaha Bank Mandiri ini adalah dengan menjaga klaim yang dibayarkan. Seiring bertambahnya portofolio, dia bilang otomotasi pertanggungan perusahaannya pun akan semakin besar.

"Sehingga harus semakin aktif juga dalam menjaga beban klaim," kata dia, Kamis (26/10). Iwan mengatakan, pihaknya selalu berkoordinasi dengan sejumlah mitra seperti rumah sakit untuk menjaga pelayanan kesehatan tetap wajar dan sesuai dengan kebutuhan peserta. Ditambah lagi evaluasi rutin untuk menghindarkan perusahaan dari risiko fraud. Komunikasi pun dijalin dengan perusahaan yang menjadi nasabah Mandiri Inhealth untuk menjaga klaim diajukan karyawannya. Pasalnya bila klaim yang diajukan karyawan perusahaan tersebut meningkat secara terus menerus, apalagi bila dinilai kurang wajar, tentunya perseroan bisa mengajukan kenaikan premi untuk periode berikutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dessy Rosalina