KONTAN.CO.ID - WASHINGTON D.C. Tidak perlu dipungkiri lagi bahwa pandemi Covid-19 sudah menyebabkan berbagai masalah di seluruh dunia. Masalah ekonomi adalah yang paling jelas terasa, tak terkecuali McDonald's. Pada hari Selasa (28/7) kemarin, perusahaan makanan cepat saji McDonald's mengungkapkan saat ini pihaknya akan fokus pada perluasan pasar di tengah ancaman resesi di AS. Dikutip dari AFP, McDonald's mengalami penurunan laba hingga 68% menjadi US$ 483,8 juta sejak pandemi melanda. Pendapatan McDonald's cukup terbantu oleh model penjualan drive-through yang masih terus berjalan.
Laba McDonald's terus menurun, penjualan kuartal terakhir terburuk
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON D.C. Tidak perlu dipungkiri lagi bahwa pandemi Covid-19 sudah menyebabkan berbagai masalah di seluruh dunia. Masalah ekonomi adalah yang paling jelas terasa, tak terkecuali McDonald's. Pada hari Selasa (28/7) kemarin, perusahaan makanan cepat saji McDonald's mengungkapkan saat ini pihaknya akan fokus pada perluasan pasar di tengah ancaman resesi di AS. Dikutip dari AFP, McDonald's mengalami penurunan laba hingga 68% menjadi US$ 483,8 juta sejak pandemi melanda. Pendapatan McDonald's cukup terbantu oleh model penjualan drive-through yang masih terus berjalan.