KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mitra Adiperkasa Tbk (
MAPI) membukukan kinerja yang cemerlang pada tahun 2022. Emiten yang mengelola jaringan ritel multi produk ini meraih laba bersih sebesar Rp 2,10 triliun. Keuntungan MAPI tersebut meroket 402% dibandingkan laba bersih pada tahun 2021 sebesar Rp 420,17 miliar. Hasil ini tak lepas dari moncernya kinerja penjualan. Sepanjang tahun lalu MAPI mengantongi pendapatan bersih senilai Rp 26,93 triliun. Meningkat 46,20% dibandingkan pendapatan tahun 2021 yang kala itu mencapai Rp 18,42 triliun.
Baca Juga: Pasar Saham Dikepung Sentimen Negatif, Berikut Proyeksi IHSG Selama Ramadan Segmen penjualan eceran dan grosir mendominasi 94,98% pendapatan MAPI. Dari segmen ini, MAPI membukukan Rp 25,58 triliun, melejit 46,17% secara tahunan (
Year on Year/YoY). Pendapatan MAPI juga disumbang oleh komisi penjualan konsinyasi bersih senilai Rp 1,13 triliun, pendapatan sewa dan jasa pemeliharaan sebesar Rp 103,64 miliar dan lain-lain senilai Rp 111,54 miliar.
Sejalan dengan itu, beban pokok penjualan dan beban langsung MAPI meningkat 38,86% secara YoY menjadi Rp 14,90 triliun. Hasilnya, pada tahun lalu MAPI mencatatkan laba kotor sebesar Rp 12,03 triliun, naik 56,43% YoY. MAPI juga membukukan kenaikan pada sejumlah pos beban. Namun MAPI mendapatkan keuntungan dari pos lainnya, seperti keuntungan atas pelepasan entitas asosiasi sebesar Rp 381,80 miliar.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Samuel Sekuritas Rabu (29/3): BUKA, MAPI, LPPF, MIKA MAPI pun meraih laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 2,50 triliun, melonjak 435,7% dibandingkan tahun 2021. Dari jumlah tersebut, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk MAPI senilai Rp 2,10 triliun. Dengan hasil ini, laba per saham MAPI turut terdongkrak dari Rp 25 menjadi Rp 128. Hingga 31 Desember 2022, MAPI memiliki jumlah aset senilai Rp 20,96 triliun, ekuitas Rp 9,72 triliun serta kas dan setara kas sebesar Rp 3,85 triliun. Pada perdagangan Rabu (29/3), saham MAPI ditutup menguat 1,56% ke level Rp 1.625 per lembar. Harga saham MAPI bergerak menguat 12,46% sejak awal tahun 2023. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli