KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menjadi satu-satunya Perusahaan pertambangan berstatus badan usaha milik negara (BUMN) yang membukukan kenaikan laba bersih sepanjang semester I-2023 Emiten pertambangan logam ini membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,88 triliun pada semester I-2022. Capaian itu melonjak 23,84% dari laba bersih senilai Rp 1,52 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Pada periode tersebut, ANTM mencatatkan nilai penjualan bersih sebesar Rp 21,66 triliun, meningkat 15% dibandingkan periode periode semester I-2022 sebesar Rp 18,77 triliun.
Baca Juga: Aneka Tambang (ANTM) Catatkan Laba Rp 1,89 Triliun pada Semester I-2023 Kenaikan pendapatan ini tidak terlepas dari kenaikan kinerja operasional ANTM, Melansir laman resmi ANTM, Minggu (3/9), ANTM sukses mendongkrak penjualan sejumlah komoditas andalannya, mulai dari emas, feronikel, hingga bijih nikel. Pada enam bulan pertama 2023, ANTM membukukan penjualan 13.508 kg emas atau setara 434.292 oz. Realisasi ini naik tipis 0,28% dari penjualan di periode semester pertama 2022 sebesar 13.469 kg atau 433.038 oz.
ANTM Chart by TradingView